Banjarmasin – Pembangunan fisik lantai 2 Rumah Sakit Islam Banjarmasin (RSIB) dibawah naungan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kalimantan Selatan menunjukkan perkembangan yang positif dan signifikan. Proyek strategi ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas layanan medis dan fasilitas penunjang guna mengakomodasi kebutuhan pelayanan kesehatan yang semakin meningkat di wilayah Kalimantan Selatan. Rabu.10/12/2025.
Direksi RSIB
bersama dengan tim pelaksana pembangunan secara rutin melakukan monitoring dan
evaluasi menyeluruh atas kemajuan pengerjaan konstruksi tersebut. Pengerjaan
yang dimulai sejak awal tahun 2025 ini meliputi pengerjaan struktur bangunan,
instalasi listrik, dan sistem pendingin udara, serta pengerjaan interior yang
dirancang sesuai dengan standar rumah sakit modern.
Pembangunan
ini berlokasi di kompleks utama RSIB, Jalan Letjen S. Parman No. 88
Banjarmasin, yang telah menjadi pusat layanan kesehatan bagi masyarakat
setempat dan sekitarnya. Dengan ditambahkannya bangunan 2 lantai, rumah sakit
diharapkan dapat memperluas ruang perawatan, penambahan kamar rawat inap,
instalasi khusus, serta ruang layanan medis lainnya yang meningkatkan
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
Ketua PWM
Kalimantan Selatan Prof. Dr. H. Ridhahani Fidzi, M.Pd menyatakan, “Pembangunan
lantai 2 RSIB ini bukan hanya sekedar perluasan fisik, melainkan wujud nyata
komitmen kita dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat
Kalimantan Selatan. Kami berharap dengan penambahan fasilitas ini, pelayanan
medis yang paripurna dapat lebih optimal dan dapat menjangkau lebih banyak
pasien dengan kenyamanan dan keamanan yang terjamin.”
Direktur
RSIB, drg. Hj. Eva Ariayani, M.M dalam keterangannya, mengatakan bahwa
pembangunan lantai 2 merupakan bagian dari komitmen PWM Kalimantan Selatan
untuk menjadikan RSIB sebagai rumah sakit rujukan unggulan yang mampu
memberikan layanan kesehatan berkualitas dan terjangkau. “Kami terus mengawasi
secara ketat setiap tahap pembangunan agar pekerjaan berjalan sesuai jadwal dan
memenuhi standar keselamatan serta kualitas yang tinggi,” ujarnya.
Adapun
target penyelesaian pembangunan lantai 2 ini direncanakan sebelum akhir tahun 2026
mendatang. Pihak manajemen RSIB bersama kontraktor pelaksana optimis dapat
menyelesaikan proyek ini tepat waktu dengan memperhatikan aspek teknis dan
keamanan konstruksi.
Pentingnya
pembangunan ini tak lepas dari meningkatnya angka kunjungan pasien ke RSIB.
Dengan fasilitas baru tersebut, diharapkan RSIB dapat memberikan pelayanan yang
lebih maksimal, terutama pada layanan spesialis dan ruang perawatan intensif,
yang selama ini menjadi kebutuhan mendesak masyarakat.
Seluruh
proses konstruksi dilakukan dengan mengacu pada standar teknis yang berlaku
serta perhatian khusus pada aspek kenyamanan pasien dan staf medis. Pemantauan
secara berkala oleh Direksi RSIB juga melibatkan konsultasi dengan para ahli
konstruksi dan kesehatan untuk memastikan kesesuaian bangunan dengan kebutuhan
medis.

Posting Komentar untuk "Meninjau Pembangunan Fisik Lantai 2 Rumah Sakit Islam Banjarmasin PWM Kalimantan Selatan Bersama Direksi RSIB"